Teknologi
yang terkait dengan telematika terdapat 6 macam antara lain:
·
Head-Up Displays Systems
Head-Up Displays Systems
atau disingkat (HUD) merupakan tampilan transparan yang menampilkan data tanpa
memerlukan pengguna untuk melihat ke arah yang lain dari sudut pandang
biasanya. Asal nama dari teknologi ini yaitu pengguna dapat melihat informasi
dengan kepala yang terangkat (head up) dan melihat ke arah depan daripada
melihat ke arah bawah bagian instrumen. Meskipun mereka pada awalnya
dikembangkan untuk penerbangan militer, HUDs sekarang digunakan dalam pesawat
komersial, mobil, dan aplikasi lainnya.
·
Tangible User Interface
Tangible User Interface,
yang disingkat TUI, adalah antarmuka dimana seseorang dapat berinteraksi dengan
informasi digital lewat lingkungan fisik. Salah satu perintis TUI ialah Hiroshi
Ishii, seorang profesor di Laboratorium Media MIT yang memimpin Tangible Media
Group. Pandangan istimewanya untuk tangible UI disebut tangible bits, yaitu
memberikan bentuk fisik kepada informasi digital sehingga membuat bit dapat
dimanipulasi dan diamati secara langsung.
·
Computer Vision
Computer Vision (Komputer
Visi) merupakan ilmu pengetahuan dan teknologi dari mesin yang melihat. Sebagai
suatu disiplin ilmu, Computer Vision berhubungan dengan teori untuk membangun
sistem buatan yang memperoleh informasi dari gambar. dengan teori yang digunakan
untuk membangun sistem kecerdasan buatan yang membutuhkan informasi dari citra
(gambar). Data citranya dapat dalam berbagai bentuk, misalnya urutan video,
pandangan dari beberapa kamera, data multi dimensi yang di dapat dari hasil
pemindaian medis.
Sebagai teknologi
disiplin, visi komputer berusaha untuk menerapkan teori dan model untuk
pembangunan sistem visi komputer. Contoh aplikasi visi komputer mencakup sistem
untuk :
1. Pengendalian proses
(misalnya, sebuah robot industri atau kendaraan otonom).
2. Mendeteksi peristiwa
(misalnya, untuk pengawasan visual atau orang menghitung).
3. Mengorganisir informasi
(misalnya, untuk pengindeksan database foto dan gambar urutan).
4. Modeling benda atau
lingkungan (misalnya, industri inspeksi, analisis gambar medis atau topografis
model).
5. Interaksi (misalnya,
sebagai input ke perangkat untuk interaksi manusia komputer).
Visi komputer juga dapat
digambarkan sebagai pelengkap (tapi tidak harus lawan) penglihatan biologis.
Biologis visi, persepsi
visual manusia dan berbagai hewan yang dipelajari, sehingga dalam model tentang
bagaimana sistem ini beroperasi dalam hal proses-proses fisiologis. Komputer
visi di sisi lain, menjelaskan sistem penglihatan buatan yang diimplementasikan
dalam perangkat lunak dan perangkat keras. Interdisipliner pertukaran antara
biologis dan visi komputer telah terbukti semakin bermanfaat bagi kedua bidang.
Sub-domain visi komputer
meliputi adegan rekonstruksi, acara deteksi, pelacakan video, pengenalan obyek,
belajar, pengindeksan, gerak estimasi, dan gambar restorasi.
·
Browsing Audio Data
Browsing Audio Data
merupakan metode browsing jaringan yang digunakan untuk browsing video / audio
data yang ditangkap oleh sebuah IP kamera. Jaringan video / audio metode
browsing mencakupi langkah-langkah sebagai berikut :
1. Menjalankan sebuah program
aplikasi komputer lokal untuk mendapatkan kode identifikasi yang disimpan dalam
kamera IP
2. Transmisi untuk
mendaftarkan kode identifikasi ke DDNS ( Dynamic Domain Name Server) oleh
program aplikasi
3. Mendapatkan kamera IP pribadi
alamat dan alamat server pribadi sehingga pasangan IP kamera dan kontrol kamera
IP melalui kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi
4. compile ke layanan server
melalui alamat server pribadi sehingga untuk mendapatkan video / audio data
yang ditangkap oleh kamera IP, dimana server layanan menangkap video / audio
data melalui Internet.
·
Speech Recognition
Dikenal dengan pengenal
suara otomatis (automatic speech recognition) atau pengenal suara komputer
(computer speech recognition) merupakan suatu sistem yang dapat
mengidentifikasi seseorang dari suara dimana merubah suara menjadi tulisan.
Istilah ‘voice recognition’ digunakan untuk mengenali atau mengidentifikasi
siapa yang berbicara, sedangkan istilah ‘Speech Recognition’ digunakan untuk
mengidentifikasi apa yang diucapkannya.
·
Speech Synthesis
Speech synthesis merupakan
hasil kecerdasan buatan dari pembicaraan manusia. Komputer yang digunakan untuk
tujuan ini disebut speech syhthesizer dan dapat diterapkan pada perangkat lunak
dan perangkat keras. Sebuah sistem text to speech (TTS) merubah bahasa normal
menjadi pembicaraan.
Sumber
:
http://nugliztajulie.wordpress.com/2009/12/05/teknologi-yang-terkait-antar-muka-telematika/
http://heranapit.blogspot.com/2010/10/teknologi-yang-terkait-antar-muka.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar